Minggu, 16 Oktober 2011

Ditemukan Bintang Baru di Luar Galaksi Bima Sakti

Share this history on :

Astornom dari European Southern Observatory mengaku menemukan bintang baru di luar galaksi Bima Sakti. Bintang tersebut tertangkap teleskop di Chili.
ESO Rabu kemarin menyatakan bahwa penemuan bintang di luar galaksi Bima Sakti krusial bagi pengetahuan kita mengenai bintang baru di jagad raya. Teleskop sangat besar milik ESO memiliki ukuran diameter 8.2 meters dan dipasang di gurun Atacama, sekitar 1,200 kilometer utara Santiago.
Ahli Kosmologi menyebut bintang itu "extremely metal-poor stars," yang tebentuk setelah Big Bang sekitar 13.7 miliar tahun lalu. Bintang baru ini sangat sulit diketahui lokasinya. "Tapi teknik baru memungkinkan para astronom Eropa menemukan bintang baru yang tesembunyi di antara jutaan bintang lain," kata Else Starkenburg, ketua studi tersebut. "Mulai sekarang dan seterusnya tak ada lagi tempat untuk bersembunyi."
Anggota tim penemu Vanessa Hill menyambut hangat alat optik sensasional dari telekopnya. "Dibandingkan dengan milik kami sebelumnya yang melihat dengan samar-samar, ini akan menjadi seperti melihat jejak di mikroskop."
Didanai 14 negara, ESO merupakan organisasi antara negara di Eropa. Tahun depan, observatorium akan mulai membangun European Extremely Large Telescope (E-ELT), yang dikatakan sebagai "mata jagad terbesar di dunia." Teleskop ini memiliki diameter 42 meter.

0 komentar:

Posting Komentar